Call Of Duty: Black Ops II

Call Of Duty: Black Ops II

Call of Duty: Black Ops II adalah video game dengan seitem menembak oleh single person yang dikembangkan oleh Treyarch dan diterbitkan oleh Activision (Square Enix untuk Jepang). Game ini dirilis pada 13 November 2012 untuk Microsoft Windows, PlayStation 3, dan Xbox 360 dan pada 18 November, 2012 di Amerika Utara, 30 November 2012 di Eropa dan Australia untuk Nitendo Wii U. Square Enix merilis game tersebut untuk pasar Jepang pada tanggal 22 November 2012 sebagai versi cadangan. Sebuah versi yang dijuluki di jepang Jepang dirilis secara terpisah pada tanggal 20 Desember 2012. naskah untuk versi ini diterjemahkan oleh Zenigame Nakamoto. Versi yang telah diterjemahkan dikritik karena kesalahan pada terjemahannya

Rilisan Jepang pada port Wii U adalah versi yang dijuluki sejak konsol itu tidak tersedia di Jepang pada bulan November. Black Ops II adalah game kesembilan pada video game Call of Duty franchise dan sekuel untuk game 2010 Call of Duty: Black Ops. Permainan ini diluncurkan di 16.000 toko di seluruh dunia pada tengah malam pada tanggal 13 November 2012.Black Ops II adalah game pertama di Call of Duty franchise untuk fitur teknologi perang masa depan dan yang pertama untuk menyajikan percabangan alur cerita yang didorong oleh pemain pilihan serta memilih senjata sebelum misi story mode dimulai. Hal ini juga menawarkan pilihan tampilan 3D Sebuah permainan yang sesuai dengan Call of Duty:. Black Ops: Declassified, dirilis secara bersamaan pada PlayStation Vita. Penjualannya dalam kurun waktu 24 jam lebih dari $ 500 juta. Hal tersebut adalah sebagai hiburan terbesar sepanjang masa sampai September 2013, ketika Take-Two mengumumkan bahwa Grand Theft Auto V telah meraup $ 800 juta dalam sehari sejak pertama dari rilisnya game tersebut. Ia pergi untuk menjual 7,5 juta kopian di Amerika Serikat pada bulan November 2012, sehingga permainan tersebut menjadi yang terlaris dan tertinggi penjualannya dalam bulan ini. 5 November 2013, permainan telah terjual 24.200.000 eksemplar.

 
Permainan ini pertama dalam seri untuk fitur elemen signifikan dari gameplay nonlinier, terutama beberapa akhiran dari game tersebut. Sebuah sekuel, Call of Duty:. Black Ops III, akan dirilis pada tahun 2015.

GamePlay

CampainBlack Ops II adalah game Call of Duty pertama untuk fitur percabangan alur cerita, di mana pilihan pemain mempengaruhi kedua misi saat ini dan pada giliran tertentu, kursus keseluruhan cerita. Dikenal sebagai "misi Strike Force", ini alur cerita bercabang muncul alur cerita selama tahun 2025 dan memiliki fitur dengan kematian yang permanen. Keberhasilan atau kegagalan misi ini dapat memiliki konsekuensi untuk alur cerita kampanye yang lebih luas. Memilih salah satu misi dapat membuka yang lain kecuali pemain mulai game dari awal.Misi Strike Force memungkinkan pemain untuk mengontrol sejumlah aset perang yang berbeda, seperti kendaraan udara tak berawak, pesawat tempur dan robot. Jika pemain tewas dalam misi Strike Force, pemain akan menanggung kerugian itu, msush akan membiarkan pemain memuat sebuah pos pemeriksaan yang disimpan sebelumnya. Kemajuan pemain dalam misi Strike Force dapat sukses untuk mengubah rencana antagonis dalam cerita Raul Menendez. Pada akhir permainan, pemain mungkin telah mengubah hasil dari Perang Dingin yang baru, dan pemain ditunjukkan untuk pergi pada daerah yang berbeda.

Demikian pula, dalam misi cerita utama, ada titik-titik tertentu di mana pemain diberikan pilihan yang berbeda dan jalan untuk maju, yang bisa berpengaruh pada gameplay, serta cerita. Black Ops II juga merupakan game pertama dalam seri ini untuk memungkinkan pemain menyesuaikan loadout mereka sebelum memulai misi, menciptakan kebebasan dalam memilih cara pendekatan pada misi. 

MultiplayerSalah satu perubahan terbesar ditambahkan ke multiplayer di Black Ops II adalah pengenalan Pemilihan yang ke 10, sistem baru dalam menu Buat-a-Class. Memilih 10 pemain memberikan total 10 slot alokasi di kelas, yang menggunakan senjata, tendangan, granat, dll ... Pemain dapat memilih untuk mengalokasikan slot yang mereka sukai, baik memiliki beberapa lampiran untuk pistol, atau lebih pada fasilitas tersebut.

Call Of Duty sebelumnya pemainnya yang berganti nama sebagai Scorestreaks, yang sekarang diterima dengan memperoleh poin, bukan membunuh. Hal ini memungkinkan pemain untuk fokus pada mode objektif, yang juga mendapatkan poin menuju Scorestreaks.Tidak seperti pertandingan terakhir, senjata di Black Ops II memiliki sistem kemajuan, yang digunakan untuk membuka lampiran senjata. Setelah maxing tingkat senjata, pemain dapat memilih untuk "prestise" pada pistol, mirip dengan bagaimana mereka bisa prestise pada tingkat pemain, dan reset kemajuan keterikatan mereka. Sebagai gantinya, pemain dapat menyesuaikan senjata mereka dengan tag klan dan emblem.Black Ops II juga sebagai Call of Duty pertama pada permainan yang menyertakan mode kompetitif. Dikenal sebagai Liga Play, mode memungkinkan pemain dari tingkat keterampilan yang sama untuk dicocokkan bersama-sama, dan bermain sesuai dengan aturan Major League Gaming.

Alur Cerita

Pada tahun 2025, koperasi Pasukan Khusus AS yang dipimpin oleh David Mason dan rekannya, Harper, tiba di "Vault", lokasi rumah yang mempunyai keamanan untuk sebuah Frank Woods yang tua, dimana mereka menduga memiliki informasi penting tentang keberadaan Raul Menendez. Woods mengakui bahwa Menendez baru-baru ini mengunjungi dia, dan menunjukkan mereka sebuah liontin yang terakhir telah ditinggalkan. Forthright kemudian menceritakan beberapa misi rahasia yang dilakukan selama karir militernya dalam pertemuan mereka sebelumnya.

Pada tahun 1986 Alex Mason telah efektif pensiun dari tugas aktif untuk mengejar eksistensi di Alaska dengan anaknya, David tujuh tahun. Hubungan mereka lebih tegang ketika Mason yang diminta oleh Jason Hudson, berusaha untuk merekrut dia untuk tugas di Cuando Cubango selama puncak Perang Perbatasan Angola dan Afrika Selatan. Woods telah menghilang dengan seorang laki-laki sambil membantu UNITA Jonas Savimbi dalam pemberontakan melawan pemerintah Marxis Angola; tindakan mereka telah diinggingkari oleh CIA dan Hudson berharap untuk menyelamatkan mereka. Dengan bantuan UNITA, Mason dan Hudson mengikuti Woods dari Sungai Kavango, kemudian menemukan Menendez diantara kontingen penasihat militer Kuba. Namun, baku tembak terjadi, dan buruan mereka telah lolos sebagai orang Amerika yang diselamatkan oleh Savimbi dalam Hind D. Hal ini menunjukkan bahwa Menendez bertanggung jawab untuk mengambil tawaran Woods setelah membunuh timnya.

Dalam informasi ini, Mason, Woods, dan Hudson memulai pelacakan terhadap Menendez, yang telah membuktikan dirinya sebagai pedagang senjata utama untuk konflik di Afrika Selatan dan Amerika Latin. Kemudian di tahun itu, CIA mempunyai wewenang serangan terhadap oknum Nikaragua, sekarang membuat keuntungan yang sehat di Soviet dalam menduduki Afghanistan. Di Afghanistan, Mason, Woods, dan Hudson membantu Mujahidin dalam pertempuran mereka melawan Soviet, bersama dengan operasi Cina Tian Zhao. Woods dan Mason menemukan Lev Kravchenko, yang selamat dari insiden granat dengan Woods di Vietnam, menyebabkan Mason untuk melihat nomor dan mendengar suara Viktor Reznov lagi.

Kravchenko diinterogasi oleh kelompok dan pemain diberikan pilihan untuk mengeksekusi Kravchenko oleh perintah Reznov dalam kepala Mason atau menolak dan completing interogasi. Dalam skenario terakhir, Woods mengeksekusi Kravchenko setelah mengakui bahwa ia terkait dengan Menendez dan bahwa ia memiliki orang di dalam CIA. Terlepas dari bagaimana Kravchenko dibunuh, Mujahidin yang terungkap untuk bersekutu dengan Menendez, dan twofold lintas Mason, Woods, Hudson, dan Zhao. Keempat dipukuli, diikat, dan ditinggalkan untuk mati di tengah padang pasir, tak sadarkan diri sampai diselamatkan oleh dua warga sipil yang tidak diketahui, salah satunya Mason diyakini Reznov.

Pada titik ini, dendam Menendez  tampaknya masuk akal untuk melawan Barat menjadi jelas: adik tercinta, Josefina, terluka dalam aksi pembakaran yang dilakukan oleh pengusaha Amerika untuk uang asuransi. Klan The Menendez, yang mendominasi kartel obat kuat, lagi-lagi diguncang oleh kerugian ketika CIA memberi sanksi pembunuhan kepada ayah Raul. Menendez sakit hati dan sekarang menganggap konflik menjadi hal pribadi, tetapi perjuangannya melawan Barat terganggu ketika Mason, Woods, Hudson, dan Angkatan Pertahanan Panama menyerang markasnya di Nikaragua; sehingga Woods marah secara tidak sengaja membunuh Josefina dengan granat.

Memalsukan kematiannya dengan bantuan dari diktator Panama Manuel Noriega, Menendez hidup untuk membalas terhadap orang-orang yang memegang tanggung jawab atas kematian adiknya. Selama 1989 invasi Panama, ia menggunakan kambing hitam di CIA untuk menculik Hudson dan David, menggunakan mereka sebagai umpan untuk perangkap. Dia kemudian menggunakan Hudson untuk menyesatkan Woods, memanipulasinya untuk menembak Mason yang bukan dirinya. Dalam kekacauan berikutnya, Menendez membunuh Hudson dan melumpuhkan Woods. Tidak puas dengan membalas dendam, Menendez memberikan Woods dan David untuk hidup, berjanji untuk kembali untuk menyelesaikan dendam ketika waktunya telah tiba.

36 tahun kemudian, Menendez muncul kembali sebagai pemimpin Cordis Die, sebuah gerakan populis besar dengan lebih dari satu miliar pengikut. Dia mementaskan digital yang melumpuhkan Bursa Efek Cina; dalam menanggapi hal tersebut, pemerintah China melarang ekspor unsur tanah pada seluruh infrastruktur Angkatan Darat AS dan pada tanggungan yang lain, mengobarkan awal Perang Dingin Kedua antara Amerika Serikat dan NATO, terhadap Strategis Pertahanan Koalisi Cina. Mengambil keuntungan dari hal tersebut, Menendez mencoba untuk membawa dua negara adidaya untuk perang, dalam menghasut konflik antara keduanya, diam-diam membantu Ketua pemimpin SDC Tian Zhao. Menggunakan kecerdasan yang diberikan oleh Woods, David, sekarang menjadi Navy SEAL yang diberi nama kode Bagian, memimpin unit JSOC dalam mencari Menendez.

Tak lama setelah mengumpulkan intelijen dari Woods, Bagian dan JSOC infiltrat Myanmar menyelidiki kegiatan yang mencurigakan di wilayah tersebut. Ada, tim Bagian ini menemukan bukti bahwa Menendez berencana lain, serangan digital yang jauh lebih besar dengan perangkat Celerium, sebuah komputer kuantum yang mampu meretas sistem komputer. Tim kemudian dikerahkan di Pakistan, mencoba untuk mengumpulkan intelijen pada plot Menendez ini. Sementara ia diam-diam merekam Menendez, ia mengungkapkan nama target, "Karma", yang terletak di Colossus, sebuah resor mengambang di Kepulauan Cayman. Bagian dan SEAL koperasi Harper dan Salazar kemudian menyusup Colossus, menemukan bahwa "Karma" adalah seorang wanita bernama Chloe Lynch, mantan karyawan Menendez di perusahaan shell, Tacitus. Lynch adalah pengembang utama dari perangkat Celerium, Menendez telah mengerahkan tentara bayaran untuk penculikannya. Dalam hal ini Chloe tidak diselamatkan dalam waktu tertentu untuk membatasi misi serangan yang akan membuka sebagai kesempatan kedua untuk menyelamatkannya.

JSOC kemudian menangkap pemimpin pada Menendez di Yaman, di mana JSOC aset Farid infiltrat Cordis Die untuk membantu Bagian memfasilitasi pengambilan Menendez ini. Pemain, sebagai Farid memiliki pilihan selama misi. Menendez, mencurigai ketidaksetiaan Farid, memerintahkan dia untuk menembak tawanan Harper. Jika pemain memilih untuk tidak menembak Harper, dan bukannya mencoba untuk menembak Menendez, dia gagal, tapi Harper bertahan dan diselamatkan. Jika pemain memilih untuk menembak Harper, Farid bertahan, dan Harper tidak hadir dalam setiap percakapan atau misi sesudahnya. Menendez berhasil ditangkap, tapi ini adalah tipu muslihat untuk Menendez untuk kembali ke infrastruktur komputer militer AS di kapal induk Barack Obama, merebut kendali dari seluruh task force pesawat tak berawak Amerika Serikat '. Salazar diturunkan menjadi mol Menendez dalam waktu JSOC, dan memfasilitasi Menendez ini serangan-Menendez lolos dengan bantuan Salazar, dan ketika Menendez menerobos masuk ke jembatan dari Obama, Salazar fishes tentara menjaga Laksamana Briggs, dengan kelangsungan hidup Lynch tergantung pada kelangsungan hidup Farid dalam sebelumnya misi.

Pemain, bermain sebagai Menendez, memiliki pilihan baik membunuh atau melukai Laksamana Briggs. Jika pemain hanya melukai Briggs, dan pemain telah menyelesaikan semua misi Strike Force, JSOC dan SDC masuk aliansi, maka pemain tersebut kemudian memberitahu bahwa SDC mengirim ratusan ramble untuk membela Obama, dan akibatnya Briggs mampu menyimpan kapal dan awaknya. Menendez hacks ke satelit militer untuk mendapatkan akses ke seluruh AS task force pesawat tak berawak untuk melakukan serangan di Los Angeles selama pertemuan para pemimpin G20, berharap untuk membunuh mereka dan menyebabkan kerusakan bencana terhadap ekonomi worldwide dan menyerang beberapa sasaran mengutip di Amerika dan China melumpuhkan infrastruktur mereka. Bagian mengawal Presiden Amerika Serikat untuk keselamatan di tengah-tengah serangan pesawat tak berawak.

JSOC akhirnya menelusuri sumber transmisi yang bertanggung jawab untuk hacking ke fasilitas Tacitus di Haiti, di mana Bagian mengarah pasukan JSOC ke merebut kembali fasilitas dalam misi akhir, dan menangkap atau membunuh Menendez. Ada akhiran yang berbeda tergantung pada tindakan pemain mengambil seluruh kampanye, seperti apakah atau bukan Amerika Serikat dan China bisa masuk aliansi dengan satu sama lain, serta menentukan nasib orang-orang tertentu dalam permainan.

Selama kampanye utama, pemain dapat memilih untuk berpartisipasi dalam Misi Mogok opsional. Misi Mogok melibatkan JSOC berusaha untuk mengekang pengaruh worldwide SDC ini dengan mencegah mereka dari memaksa negara-negara tetangga dalam aliansi. Jika semua misi selesai dengan sukses, SDC melemah cukup untuk bersekutu dengan JSOC, membentuk aliansi antara Amerika Serikat dan China, dengan Cina membantu pemain kemudian dalam kampanye.

Akhir

Alur cerita dari Call of Duty: Black Ops II memiliki beberapa ujung yang memungkinkan. Yang ditunjukkan tergantung pada keputusan dan menyelesaikan tugas-tugas selama permainan. Jika pemain memberikan kehidupan Menendez ini, melengkapi semua Misi Strike Force, dan karakter Chloe Lynch dan Alex Mason bertahan pada peristiwa permainan, maka akhir akan disukai dan akan menghasilkan. Pemain telah mengamankan aliansi antara Cina dan Amerika Serikat, mengakhiri Perang Dingin Kedua. Kelangsungan hidup Lynch mencegah serangan digital Menendez ini telah berhasil. Dan akhirnya, kelangsungan hidup Alex memungkinkan dia untuk mengunjungi Frank Woods di masa pensiunnya, bersatu kembali dengan David. Adegan terakhir menunjukkan Menendez didalam penjara menjadi marah setelah menonton sebuah syndicated program dengan Jimmy Kimmel yang mewawancarai Lynch, yang menghina Menendez selama wawancara.

Jika Menendez terhindar dan Lynch dan bertahan tapi Alex Mason terbunuh dalam aksi selanjutnya, pada Perang Dingin Kedua akan berakhir dan serangan digital Menendez akan gagal. David Mason akan mengunjungi makam ayahnya dengan Woods dan memutuskan untuk pensiun dari keprajuritan. Woods yang berkomentar bahwa ayahnya akan menyetujui keputusan tersebut.

Jika Menendez terhindar dan Lynch terbunuh, David akan mengambil Menendez ke tahanan. Cyberattack, bagaimanapun memungkinkan keberhasilan Menendez untuk melarikan diri. Dia kemudian membunuh Woods di rumah pensiun sebelum mengunjungi makam adiknya, menyiram dirinya dengan bensin dan membakarnya.

Jika Menendez dibunuh tanpa Lynch dan nasib Mason, video yang Menendez rekam sebelumnya akan terupload, dan menghasut penduduk sipil untuk menimbulkan kerusuhan dan membakar Gedung Putih.

Jika pemain menyelesaikan misi tersebut sekali, pemain dapat membuka non-kanonik Ending yang khusus. Akhir menunjukkan Menendez dan Woods memiliki beberapa praktek di reserved alcove dengan Avenged Sevenfold. Mereka kemudian tampil di klub Surya bersama-sama, dengan Menendez bermain gitar dan Woods pada drum. Beberapa karakter dari permainan juga membuat sebuah penampilan di kerumunan penonton yang bersorak.

Tweet

Posted by Unknown